M Nawir Messi (kiri) |
"Kemitraan ini bukan dengan maksud media hanya menulis hal yang positif saja, namun silakan memberi kritik kepada KPPU," kata Nawir ketika melakukan pertemuan dengan para wartawan di Redaksi Pos Kupang, Jumat (17/6/2016).
Karena itu mantan Ketua KPPU ini meminta Kepala Perwakilan Daerah (KPD) KPPU Surabaya, Aru Armando yang membawahi beberapa provinsi termasuk NTT, untuk lebih sering ke Kupang. Permintaan komisioner ini semata agar awak media dari hari ke hari dapat memahami dan mengambil bagian dalam kerja besar KPPU ini.
Semakin banyak pertemuan dengan media kata dia, maka intensitas penulisan akan semakin banyak dan berkualitas. Mendengar permintaan itu Aru Armando mengatakan siap dan akan sesering mungkin ke NTT. Ia mengatakan, sebulan lalu pihaknya bersama Ketua Umum KPPU, M Syarkawi melakukan pertemuan di Hotel Sotis Kupang dengan insan pers yang difasilitasi PWI NTT. Pada pertemuan itu banyak hal yang dipercakapkan termasuk sharing.
Pemimpin Redaksi Harian Pagi Pos Kupang, Dion DB Putra pada pertemuan itu menyampaikan terima kasih kepada KPPU yang terus melakukan sosialisasi terhadap lembaga ini. Pemred Dion mengatakan, komisi ini sama derajat dengan KPK, Komnas HAM dan komisi-komisi independen bentukan negara lainnya. Yang menjadi soal kata Dion, para wartawan karena kurang paham sehingga tak memberi banyak porsi pemberitaan yang proporsional.
Sesungguhnya isu tentang pengawasan persaingan usaha ini "seksi" hanya saja kurang penggalian materi. (pol)
Sumber: Pos Kupang 18 Juni 2016 hal 6