Timnas Spanyol 2024 |
Catatan Sepak Bola Dion DB Putra
Yang manis tapi bukan gula adalah Espana. Ya Spanyol manis amat penampilannya di fase grup Euro 2024.
Dia satu-satunya tim sempurna. Tanpa cacat. La Furia Roja total mengoleksi 9 poin dan belum kebobolan gol.
Cara mereka bermain pun mengesankan kecuali sedikit dibantu dewi fortuna saat membekap juara bertahan Italia.
Andai jawara hanya berlandaskan hasil fase grup, merekalah yang berhak naik tahta sepak bola Eropa 2024. Spanyol tentu patut masuk tim unggulan. Kandidat kuat pemegang trofi Piala Eropa.
Tapi turnamen bahkan belum separuh jalan. Ujian di depan mata bagi Espana, mampukah mengggusur Georgia yang bikin Cristiano Ronaldo naik pitam?
Peringkat kedua terbaik babak penyisihan so pasti milik tuan rumah Jerman. Mengutip FOX Sports, Jerman memberi harapan bagi pemujanya setelah kemenangan besar atas Skotlandia di laga pembuka dan sukses menaklukkan Hongaria.
Namun, Jerman tertatih-tatih ketika menghadapi Swiss. Denmark telah menanti di babak knock out. Salah perhitungan, Der Panzer bisa kandas dan rakyat Jerman akan murka terhadap Julian Nagelsmann.
Posisi ketiga terbaik fase grup adalah Portugal, tim yang tetap mengandalkan duet veteran Pepe-CR7. Dunia tak memungkiri peran Cristiano Ronaldo masih sakti mandraguna di usia hampir kepala empat.
Meskipun ternoda kekalahan 0-2 melawan Georgia di laga terakhir Grup F, Portugal tetaplah favorit kejuaraan ini. Starting XI mereka merupakan paduan tua-muda terbaik di antara kontestan 16 besar Euro 2024.
Slovenia merupakan lawan Portugal pada 1 Juli 2024. Di atas kertas mestinya Portugal mampu mengatasinya. Namun, sepak bola punya selera unik. Ente terlalu percaya diri malah keok duluan.
Urutan terbaik berikutnya di fase grup milik Les Bleus Prancis, Austria, Inggris, Italia, Swiss, Belanda, Turki, Rumania, Denmark, Belgia, Georgia, Slovenia, dan Slovakia.
Prancis, Inggris dan Italia setali tiga uang. Kinerja mereka pas pasan. Prancis melempen tanpa Kylian Mbappe yang kini bertopeng demi menjaga hidungnya yang patah.
Si Biru hanya runner-up Grup D di bawah Austria dengan koleksi poin 5. Lawan mereka di babak 16 besar tim Setan Merah, Belgia yang telat panas. Bukan mustahil Prancis berkemas pulang lebih awal dari Jerman.
Hujan kritik melanda Timnas Inggris karena memang tidak menggigit. Meski juara Grup C dengan 5 poin, penampilan Harry Kane dan rekan jauh dari ekspektasi para penggemarnya yang amat banyak sejagat raya.
Untungnya Inggris paling favorit di bursa taruhan juara Euro 2024. Ini menurut Telegraph. Spanyol, Jeman dan Prancis menempati posisi kedua, ketiga dan keempat terfavorit.
Menyusul Portugal dan Belanda. Italia dan Belgia menempati peringkat 7 dan 8. Keduanya berada di atas Austria.
Gli Azzurri alias Italia - paling mendebarkan di fase grup musim ini. Nyaris melukai hati penggemarnya di seluruh dunia.
Drama menegangkan tercipta di Leipzig Senin malam 24 Juni 2024. Tim juara bertahan lolos dari lubang jarum berkat gol larut Mattia Zaccagni dua menit menjelang wasit meniup peluit akhir.
Dewi Fortuna memihak Italia dan melukai Luka Modric dan kawan-kawan. Italia berhak temani Spanyol ke babak 16 besar dengan poin 4.
Kapten Kroasia, Luka Modric, mencetak gol menit ke-55, hanya beberapa saat setelah penaltinya ditepis kiper Italia Gigi Donnarumma.
Saat Kroasia hendak berpesta pora, pemain pengganti Mattia Zaccagni menyamakan kedudukan. Hasil 1-1 memaksa Kroasia tersingkir lebih awal.
Begitulah karakter Italia, suka meremas jantung dan lolos saat sakratul maut. Krisis bikin mereka menggila.
Tuan dan puan kiranya ingat, Italia gagal lolos ke Piala Dunia 2018 tapi dua tahun kemudian mereka jawara Eropa. Lalu hanya jadi penonton saat Piala Dunia 2022 bergulir di Qatar.
Kini mereka lolos dalam situasi krisis pula. Kalau bisa membungkam Swiss pada 29 Juni 2024, Gli Azzurri perlu tuan tempatkan sebagai favorit juara. Cukup sering Italia hanya perlu bermain selama sebulan untuk meraih trofi.
Bagaimana Belanda? Kinerja Memphis Depay dan kolega masih jauh dari pesona Belanda sebenar-benarnya. Belanda yang total football. Belanda yang juara di hati penonton.
Ronald Koeman mesti membuktikan kecerdasan dan nama besarnya melawan Rumania 2 Juli 2024.
Jangan lupa, kejuaraan Piala Eropa atau Piala Dunia selalu menghadirkan tim Kuda Hitam yang membuat kejutan. Kita menanti kiprah lanjutan Austria, Turki, Georgia, Rumania, Slowakia, dan Slovenia. Berharap sungguh hadirnya drama baru.
Kisah Euro 2024 belum lengkap kalau tidak membedah Grup E. Betapa tidak. Opta mencatat, pertama kali dalam sejarah Piala Eropa sejak tahun 1960, seluruh tim dalam satu grup berakhir dengan poin sama.
Empat tim Grup E Euro 2024 yaitu Rumania, Belgia, Slovakia dan Ukraina sama-sama mengoleksi poin 4. Hasil dari sekali menang sekali seri dan sekali kalah.
Nasib sial menimpa Ukraina yang belum usai berperang melawan Rusia. Mereka tersingkir karena mendekam di dasar klasemen Grup E. Bola kadang terasa kejam. (*)
Sumber: Pos Kupang