dion bata
SOE, PK - Sebanyak 24.551 warga Kecamatan Amanuban Barat dan Kecamatan Amanuban Selatan akan mencoblos ulang dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) TTS, yang digelar hari ini, Rabu (14/1/2009). Pilkada ulang ini merupakan perintah Mahkamah Konstitusi (MK) setelah menangani sengketa pilkada setempat.
Juru bicara KPU TTS, Erik Oematan, yang dihubungi, Selasa (13/1/2009), mengatakan, seluruh logistik untuk penyelenggaraan pemilihan ulang di dua kecamatan itu sudah didistribusikan sejak kemarin. Sebanyak 67 tempat pemungutan suara di dua kecamatan tersebut akan didatangi warga yang memiliki hak pilih.
"Untuk Amanuban Barat jumlah pemilih di tujuh desa mencapai 11.499 jiwa dan Kecamatan Amanuban Selatan jumlah pemilih di sepuluh desa sebanyak 13.052 jiwa. Sedangkan TPS-nya, Kecamatan Amanuban Barat sebanyak 30 TPS dan Kecamatan Amanuban Selatan 37 TPS," ujar Erik.
Menurut Erik, warga yang memiliki hak pilih diberikan kesempatan untuk mencoblos di masing-masing TPS dari pukul 08.00 hingga pukul 13.00 Wita. Usai pencoblosan, penghitungan langsung dilakukan di masing-masing TPS.
Tentang perkembangan penghitungan ulang pada 17 kecamatan, Erik mengatakan, memasuki hari keempat sudah 61 TPS dihitung surat suaranya. Khusus kemarin, kata Erik, sepuluh kelompok yang menghitung ulang surat suara berhasil menyelesaikan penghitungan di 30 TPS. Dengan demikian jumlah TPS yang belum dihitung surat suaranya sebanyak 365 TPS.
Erik mengatakan, tingkat penyelesaian penghitungan ulang pada hari keempat lebih banyak dibandingkan dengan hari ketiga yang hanya menyelesaikan 25 TPS saja. Ke depan ia memprediksikan dalam satu hari sepuluh kelompok penghitung surat suara akan dapat menyelesaikan penghitungan ulang surat suara dari sebelumnya.
Ditemui terpisah, Kapolres TTS, AKBP Suprianto, yang dikonfirmasi melalui Kabag Ops, AKP Denny da Costa, mengatakan, Polres TTS telah menurunkan petugasnya ke masing-masing TPS di dua kecamatan itu sejak, Senin (12/1/2009). Langkah itu ditempuh untuk mengantisipasi adanya gangguan kamtibmas sebelum perhelatan pilkada ulang di dua kecamatan itu digelar.
"Masing-masing TPS kami tempatkan satu anggota Polres TTS untuk mengamankan jalannya pemungutan dan penghitungan suara di dua kecamatan tersebut. Pengamanan itu akan berlangsung hingga suasana sudah kondusif pasca pilkada ulang dan penghitungan ulang," ujar Denny.
Denny menambahkan, tak hanya anggota Polres TTS saja yang mengamankan jalannya penghitungan dan pemilihan ulang pilkada lanjutan TTS. Ratusan personil anggota polisi juga didatangkan dari Kupang dan Timor Tengah Utara. Khusus dari Kupang, anggota polisi yang membantu pengamanan jalannya pemilihan dan penghitungan ulang berasal dari jajaran Polda NTT, Brimobda NTT dan Polres Kupang. "Dan bila terjadi kejadian luar biasa Polda NTT sudah mempersiapkan anggotanya untuk mengamankan gangguan kamtibmas di TTS," kata Denny.
Bupati Kupang Terpilih
Berbeda dengan TTS, KPU Kabupaten Kupang, kemarin menggelar rapat pleno penetapan Bupati-Wakil Bupati Kupang terpilih. Rapat pleno dipimpin Ketua KPU Kabupaten Kupang, Hans Ch Louk, di Aula Utama Kantor Bupati Kupang.
Ikut hadir dalam acara itu antara lain Bupati Kupang, Drs. Ibrahim A Medah, Ketua DPRD Kupang, Ny. Welmince Tabais, sejumlah anggota Dewan, calon wakil bupati dari paket Berita, Frits Jubida, serta pasangan calon Drs. Ayub Titu Eki, MS, Ph.D dan Viktor Yermias Tiran, S.Sos, M.Si.
KPU Kabupaten Kupang menetapkan Ayub Titu Eko dan Viktor Yeremias Tiran sebagai Bupati-Wakil Bupati Kupang terpilih. Hasil pilkada ditetapkan dengan berita acara Nomor : 84.u/KPU- KPG/I/2009 tentang penetapan pasangan calon terpilih kepala daerah dalam pemilihan umum kepala daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Kupang tahun 2008.
Ayub Titu Eki ketika diberi kesempatan untuk berbicara, mengatakan, kemenangan ini bukan kemenangan keduanya tetapi kemenangan bersama seluruh masyarakat Kabupaten Kupang. Ia mengingatkan agar seluruh masyarakat tidak berpikir terkotak- kotak.
Titu Eki mengajak seluruh komponen masyarakat dan seluruh pegawai di lingkungan kantor pemerintahan, harus berpikir satu dalam mengemban misi dan tanggung jawab bersama, yakni mengangkat kehidupan daerah demi mewujudkan harapan masyarakat menuju kehidupan yang lebih baik. Tanggung jawab bersama harus dijunjung tinggi dalam kebersamaan saling menghargai, bekerja sama sehingga dapat mencapai hasil yang sama sesuai yang diharapkan bersama.
Sementara Bupati Kupang, Drs. Ibrahim A Medah, mengatakan, mendukung sepenuhnya kepemimpinan Ayub Titu Eki-Viktor Yermias Tiran untuk lima tahun ke depan.
Medah mengarapkan keduanya agar membuat perubahan demi terciptanya masyarakat yang sejahtera dengan cara terus melaksanakan perubahan dan perbaikan dalam pembangunan ke arah yang lebih baik. (aly/den)
Perolehan Suara Sementara Pilkada TTS (hitung ulang)
1. DAMAI : 5.199
2. JHONTOM : 3.340
3. GLOBE : 2.999
4. JETCAR : 611
5. MEDALI : 9.506
Pos Kupang edisi Rabu, 14 Januari 2009 halaman 1
Posted in: Pilkadal 2008
