ATAMBUA, PK -- Tim sukses calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Drs. Gaspar Parang Ehok dan Yulius Bobo, S.E (Paket Gaul) mematok target meraih 45 persen suara pemilih di wilayah Kabupaten Belu. Saat ini tim Gaul sedang melakukan konsolidasi internal di basis-basis massa.
Koordinator Gaul Center Kabupaten Belu, Drs. Vinsen LoE saat ditemui di Atambua, Minggu (25/5/2008), menjelaskan, tim Gaul sudah punya komitmen yang tinggi untuk memenangkan pasangan ini menjadi pemimpin NTT periode 2008 - 20013.
Selama ini banyak suara-suara sumbang yang dialamatkan kepada Gaul dengan berbagai argumen, tetapi tim sukses Gaul berprinsip bahwa kedua pasangan ini sudah sangat berpengalaman, di mana salah satunya punya pengalaman di birokrasi dan satunya lagi di bidang non birokrasi. Perpaduan dua pasangan ini sangat ideal untuk membangun NTT lebih maju dari sekarang ini.
"Target kami, Gaul akan meraih 45 persen suara di Kabupaten Belu. Saya yakin karena kami punya basis massa yang sangat jelas dan tidak akan terpengaruh dengan bujuk rayu dari siapapun. Kami sudah bekerja cukup lama untuk pasangan ini sehingga apa yang kami sampaikan ini akan benar-benar terwujud," katanya.
Tentang opini yang berkembang untuk memilih figur muda ketimbang figur tua, Vinsen mengatakan, penilaian itu sangat subyektif. Justru yang dibutuhkan masyarakat NTT saat ini adalah pemimpin yang sudah teruji kemampuan dan pengalaman, bukan pemimpin yang baru mau belajar.
"Prinsipnya, pemimpin yang dibutuhkan saat ini adalah pemimpin yang 3C, clean, credible dan clear. Prinsip ini melekat pada pasangan Gaul sehingga tim sukses sangat yakin akan memenangkan pasangan Gaul di Belu," katanya.
Terkait dengan pelaksanaan kampanye pemilihan gubernur dan wakil gubernur, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Belu, A Martin Bara Lay, S.H mengatakan, pihaknya telah menggelar rapat koordinasi dengan pimpinan parpol, aparat keamanan, dan para tim sukses masing-masing pasangan calon, Sabtu (24/5/2008).
Bara Lay yang saat ditemui didampingi Ketua Pokja Kampanye, Drs. Paulus Klau mengatakan, dalam rapat itu disepakati semua pihak mengikuti proses kampanye sesuai jadwal yang sudah ditetapkan KPU NTT. Diharapkan, para tim kampanye masing-masing pasangan calon untuk mematuhi segala rambu-rambu aturan yang sudah ditetapkan. (yon)
Pos Kupang edisi Senin, 26 Mei 2008 halaman 8
Koordinator Gaul Center Kabupaten Belu, Drs. Vinsen LoE saat ditemui di Atambua, Minggu (25/5/2008), menjelaskan, tim Gaul sudah punya komitmen yang tinggi untuk memenangkan pasangan ini menjadi pemimpin NTT periode 2008 - 20013.
Selama ini banyak suara-suara sumbang yang dialamatkan kepada Gaul dengan berbagai argumen, tetapi tim sukses Gaul berprinsip bahwa kedua pasangan ini sudah sangat berpengalaman, di mana salah satunya punya pengalaman di birokrasi dan satunya lagi di bidang non birokrasi. Perpaduan dua pasangan ini sangat ideal untuk membangun NTT lebih maju dari sekarang ini.
"Target kami, Gaul akan meraih 45 persen suara di Kabupaten Belu. Saya yakin karena kami punya basis massa yang sangat jelas dan tidak akan terpengaruh dengan bujuk rayu dari siapapun. Kami sudah bekerja cukup lama untuk pasangan ini sehingga apa yang kami sampaikan ini akan benar-benar terwujud," katanya.
Tentang opini yang berkembang untuk memilih figur muda ketimbang figur tua, Vinsen mengatakan, penilaian itu sangat subyektif. Justru yang dibutuhkan masyarakat NTT saat ini adalah pemimpin yang sudah teruji kemampuan dan pengalaman, bukan pemimpin yang baru mau belajar.
"Prinsipnya, pemimpin yang dibutuhkan saat ini adalah pemimpin yang 3C, clean, credible dan clear. Prinsip ini melekat pada pasangan Gaul sehingga tim sukses sangat yakin akan memenangkan pasangan Gaul di Belu," katanya.
Terkait dengan pelaksanaan kampanye pemilihan gubernur dan wakil gubernur, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Belu, A Martin Bara Lay, S.H mengatakan, pihaknya telah menggelar rapat koordinasi dengan pimpinan parpol, aparat keamanan, dan para tim sukses masing-masing pasangan calon, Sabtu (24/5/2008).
Bara Lay yang saat ditemui didampingi Ketua Pokja Kampanye, Drs. Paulus Klau mengatakan, dalam rapat itu disepakati semua pihak mengikuti proses kampanye sesuai jadwal yang sudah ditetapkan KPU NTT. Diharapkan, para tim kampanye masing-masing pasangan calon untuk mematuhi segala rambu-rambu aturan yang sudah ditetapkan. (yon)
Pos Kupang edisi Senin, 26 Mei 2008 halaman 8