80 Persen DPRD TTS Wajah Baru

SoE, PK --Delapan puluh persen komposisi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) wajah baru. Dari 40 kursi yang diperebutkan, 32 wajah baru akan duduk sebagai anggota DPRD TTS periode 2009-2014. 

Delapan wajah lama yang masih bercokol di kursi DPRD TTS, yakni Eldath Nenabu (Partai Golkar), Welmince Ferderika Mella (Partai Golkar), Louisa Nitbani-Fanggidae (Partai Golkar), Efraim Opat (Partai Golkar), Yefta Mella (PDIP), Felipus Kabu (PDIP), Chris Pay (PDS) dan Nerfils G.B Lakapu (PDS). 


Lolosnya empat puluh anggota DPRD TTS itu diketahui setelah KPUD TTS menyelesaikan pleno rekapitulasi suara di lima daerah pemilihan di Hotel Mahkota Plasa SoE, Rabu (6/5/2009) pagi. 

KPU TTS membutuhkan waktu selama 13 hari untuk menyelesaikan penghitungan perolehan suara di 32 PPK di TTS sejak Jumat (24/4/2009) lalu. 

Dari 40 kursi yang diperebutkan, Partai Golkar yang mengalami penurunan tajam dalam perolehan kursi. Pada pemilu tahun 2004, Partai Golkar berhasil meraih 21 kursi dari 35 yang ada di DPRD TTS. Tahun ini partai berlambang pohon beringin hanya meraih enam kursi di parlemen. Dengan demikian, perolehan kursi partai itu turun 71 persen atau 15 kursi dibanding pemilu sebelumnya. 

Enam kursi yang diraih Partai Golkar berasal dari dapil V dua kursi dan sisanya berasal dari dapil lainnya. Empat partai lainnya, yakni PDIP, Gerindra, Demokrat dan PDS masing-masing meraih lima kursi. Lima kursi yang diraih empat partai itu berasal dari setiap dapil masing-masing satu kursi. Ada lima dapil di TTS. 

Mengejar PDIP, Gerindra, Demokrat dan PDS, Partai Hanura memperoleh empat kursi di parlemen TTS. Empat kursi itu disumbang dari dapil satu, tiga, empat dan lima. Di bawahnya, dua partai, yakni PNI Marhaenisme dan Partai Demokrasi Kebangsaan masing-masing memperoleh dua kursi yang disumbang dari dapil dua dan empat. 

Sisa enam kursi lainnya diraih masing-masing satu kursi, yakni PPD, PKPI, Partai Kedaulatan, Partai Karya Perjuangan, Partai RepublikaN dan PPDI. 

Ketua KPU Kabupaten TTS, James Tuka, S.H yang dikonfirmasi terkait prediksi penghitungan perolehan kursi mengatakan, nama-nama anggota DPRD TTS yang resmi duduk di kursi dewan akan diperoleh setelah KPU TTS menetapkannya dalam rapat pleno yang belum diagendakan. 
"Untuk resmi nama-nama caleg yang masuk ke parlemen dari kami belum ada. Nanti setelah ditetapkan baru ada," ujarnya. (aly)

Jurnalis Asal TTS Masuk Parlemen NTT

ALFRED Baun, salah satu jurnalis RND Pos yang kesehariannya meliput berita di wilayah Kabupaten Timor Tengah Selatan diprediksikan tembus masuk kursi parlemen DPRD NTT dari daerah pemilihan NTT 2, yakni Kabupaten TTS. Bersama Baun, empat caleg lainnya yang lolos menuju kursi parlemen DPRD NTT yakni Aleks Kase (Golkar), Wellem Nope (Demokrat), Herman Hendrik Banoet (Gerindra), Emelia Juliana Nomleni (PDIP). 

Dibandingkan empat anggota lainnya, Baun tergolong generasi muda pertama asal TTS yang masuk ke DPRD TTS. Empat anggota lainnya memiliki jam terbang tinggi dalam dunia politik dan birokrasi. Aleks Kase berasal dari kalangan pengusaha dan mantan anggota DPRD TTS periode 1999-2004, Wellem Nope (mantan Bupati TTS periode 1998-2003, Herman Banoet (mantan Pejabat Pemda NTT) dan Emelia Nomleni (anggota DPRD NTT asal TTS periode 2004-2009. 

Untuk mencapai kursi di DPRD NTT, Baun meraih 4.600-an suara. Sementara suara caleg terbanyak yang masuk ke parlemen DPRD NTT diraih Aleks Kase dari Partai Golkar disusul Wellem Nope, Herman Banoet, dan Emelia Nomleni.
Dibandingkan dengan perolehan kursi pemilu tahun 2004, saat itu Partai Golkar meraih tiga kursi. Sementara dua kursi lainnya diraih PDS dan PDIP. Dengan demikian, dua kursi milik Golkar tahun lalu direbut dua partai lainnya yakni Demokrat dan Gerindra. 

Dari lima caleg yang masuk anggota DPRD NTT asal dapil TTS tak satu pun caleg yang mampu mencapai bilangan pembagi sebesar 40-an ribu suara. Meski demikian, bila diakumulasikan suara caleg dan parpol, satu-satunya partai yang tembus bilangan pembagi adalah Partai Golkar. Dalam pemilu kali ini untuk suara tingkat propinsi, Partai Golkar meraih 46 ribuan suara, disusul Demokrat 23 ribuan, Gerindra 14 ribuan, PDS 12 ribuan dan PDIP 11 ribuan suara. 

Ditemui usai penghitungan KPU TTS, Baun menyatakan tidak menyangka ia bakal lolos menjadi anggota DPRD NTT. Pasalnya, modal yang dimiliki untuk maju sebagai caleg anggota DPRD NTT hanya pas-pasan saja. "Hanya karena kehendak-Nya saja akhirnya saya lolos menjadi anggota DPRD NTT," ujar Baun. 

Lain Baun, lain pula Aleks Kase. Peraih suara terbanyak untuk caleg DPRD NTT dari Dapil NTT 2 ini memiliki trik khusus untuk mendulang suara. Salah satu trik itu ia peroleh dari buku karangan Akbar Tanjung tentang bagaimana memenangkan hati rakyat. 

"Dari buku itu saya belajar banyak bagaimana cara untuk meraih hati masyarakat agar memilih saya saat pemilu digelar beberapa waktu lalu," ujarnya. (aly)

Peraih Kursi DPRD TTS Periode 2009-2014
-------------------------------------------------------
No Nama Asal Partai
-------------------------------------------------------
1. Eldath M Nenabu Golkar
2. Welmince Ferderika Mella Golkar
3. Marthen Tafuli Golkar
4. Yoksan Dominggus Kaleb Benu Golkar
5. Louisa Nitbani - Fanggidae Golkar
6. Efraim Opat Golkar
7. Yefta Ambrosius L. Mella PDIP
8. Benyamin David Magang PDIP
9. Abraham Taopan PDIP
10. Marthen Luther J Missa PDIP
11. Feliphus O. Kabu PDIP
12. Gordon A. Banoet Gerindra
13. Juliana D. Makandolu Gerindra
14. Alexander J. A. Nubatonis Gerindra
15. Bertholens Liufeto Gerindra
16. Imanuel Eben Heiser Olin Gerindra
17. Thimotius Tapatab Demokrat
18. Ampera Seke Selan Demokrat
19. Maksi Lian Demokrat
20. Simon Bin A. Liunokas Demokrat
21. Benedictus Banamtuan Demokrat
22. Christian Yulius Pay PDS
23. Yusuf Nikolas Soru PDS
24. David Imanuel Boimau PDS
25. Nerfils G.B. Lak'apu PDS
26. Rosalina Makleat PDS
27. Zakarias Tafui Hanura
28. Benediktus Phoa Hanura
29. Simon Beukliu Hanura
30. Chandra Fera Susianto Hanura
31. Uksam B. Selan PNI Marhaenisme
32. Marten Tualaka PNI Marhaenisme
33. Arifin Lete Betty PDK
34. Kundrat Marianan PDK
35. Eduard Markus Lioe PPD
36. Benyamin Saekoko PKPI
37. Soleman Seu Kedaulatan
38. Nahason Liem Karya Perjuangan
39. Yanti I. Nitiano RepublikaN
40. Margaritha Sipa-Eluama PPDI

PK 8 Mei 2009 halaman 8
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best WordPress Themes