dion bata
KUPANG, PK --Tiga srikandi NTT, Anita Jacoba Gah, SE, Ir. Sarah Lery Mboeik, dan Carolina Nubatonis-Kondi, bakal ke Senayan, Jakarta sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
Anita Jacoba Gah yang pada Pemilu 2004 duduk di kursi parlemen dari Partai Demokrat tetap mempertahankan kursinya setelah Pemilu 2009, partai pengusungnya mengumpulkan 204.102 suara. Anita sendiri mengoleksi 42.887 suara. Ir. Sarah Lery Mboeik ke Senayan melalu pintu DPD dengan mengumpulkan 111.967 suara dan Carolina Nubatonis-Kondi, juga sejalan dengan Lery dengan mengumpulkan 115.971 suara.
Lery dan Carolina akan melangkah bersama-sama dengan Ir. Abraham Paul Liyanto yang mengoleksi 172.272 suara dan Ir. Emanuel Babu Eha 126.432 suara. Sementara Anita Gah akan melangkah bersama rekan separtai, Jefirstson R. Riwu Kore yang mengumpulkan 38.020 suara.
Sedangkan Drs. Setya Novanto dan dr. Charles Mesang dari Golkar, Herman Hery dari PDIP, Ir. Fary Djemi Francis dari Gerindra dan Saleh Husein dari Hanura dari daerah pemilihan (Dapil) NTT 2 meliputi Kabupaten Belu, Timor Tengah Utara (TTU), Timor Tengah Selatan (TTS), Kupang, Kota Kupang, Rote Ndao, Sumba Timur, Sumba Tengah, Sumba Barat dan Sumba Barat Daya.
Di dapil NTT 2, sembilan partai yang lolos parlementary threshold mengumpulkan 710.482 suara sah, jika dibagi dengan jatah kursi DPR RI sebanyak tujuh maka bilangan pembagi pemilih (BPP) mencapai 101.497. Partai Demokrat mengumpulkan 204.102 suara, jika dibagi tujuh maka partai ini mendapat dua kursi murni. Dengan demikian, Anita Jacoba Gah yang mengumpulkan 42.887 suara dan Jefirstson R. Riwu Kore yang meraih 38.020 suara berhak ke Senayan.
Partai Golkar mengumpulkan 181..982 suara berhak mendapat satu kursi murni dan satu kursi tambahan. Kursi murni ditempati Drs. Setya Novanto yang mengumpulkan 70.882 suara dan kursi tambahan milik dr. Charles Mesang yang meraih 39.063 suara.
PDIP mengumpulkan 142.878 suara berhak mendapat satu kursi murni yang menjadi hak Herman Hery yang mengoleksi 57.146 suara. Sisa suara 41.381 tidak bisa karena suara Gerindra 56.419 dan Hanura 42.972 masih lebih unggul. Dengan demikian, Fary Djemi Francis dari Gerindra yang mengumpulkan 18.332 suara dan Saleh Husein dari Hanura yang mengoleksi 16.419 suara berhak menempati kursi legislatif di Senayan.
Di daerah pemilihan NTT 1 DPR RI, Yosef Nae Soi dan Melchias Markus Mekeng dari Golkar, Honing Sonny dari PDIP, Dr. Beny Kabur Harman dari Demokrat, Pius Lustrilanang dari Gerindra dan Stefanus Pelor dari Hanura yang berhak mendapat kursi wakil rakyat itu.
Sedangkan DPD, selain empat orang peringkat pertama yang otomatis menduduki kursi parlemen itu, empat besar berikut menjadi cadangan, yakni Ir. Piter Djami Rebo dengan 98.854 suara, Anton Yohanis Bala 92.751 suara (didiskualifikasi), sehingga calon cadangan jatuh ke Makarius Paskalis Baut 85.811 suara dan Rikardus Wawo 74.319 suara. (gem/aa)
Delapan Besar Calon DPD unggulan
No. Nama Jumlah Suara
1. Ir Abraham Liyanto 172.272
2. Ir Emanuel Babu Eha 126.432
3. Carolina Nubatonis 115.971
4. Sarah Lery Mboeik 111.967
5. Piter Djami Rebo 98.854
6. Anton Yohanis Bala 92.751
7. Makarius Paskalis Baut 85.811
8. Rikardus Wawo 74.319
Pos Kupang 8 Mei 2009 halaman 1
Posted in: Pileg-Pilpres
