* Tersebar di Empat Dapil
* Perempuan 158 Orang, Laki-laki 381 orang
LARANTUKA, PK -- Sebanyak 539 orang berijazah SLTA, diploma dan sarjana yang berasal dari 44 Parpol, mendaftarkan diri menjadi calon legislatif (Caleg) dalam Pemilu 2009 untuk memperebutkan 30 kursi DPRD di Flotim. Ke-30 kursi tersebut dibagi empat daerah pemilihan (Dapil) di Flotim yakni Dapil I 12 kursi, Dapil II 10 kursi, Dapil III empat kursi dan Dapil IV 4 kursi.
Dapil I meliputi Flores Timur daratan dengan jumlah caleg 204 orang yang memperebutkan 12 kursi. Dapil II meliputi Kecamatan Adonara Timur, Ile Boleng, Adonara dan Klubagolit sebanyak 175 caleg memperebutkan 10 kursi. Dapil III meliputi Kecamatan Adonara Barat, Adonara Tengah dan Wotanulumado sebanyak 88 caleg memperebutkan 4 kursi dan Dapil IV meliputi dua kecamatan di Pulau Solor dengan jumlah caleg sebanyak 72 orang memperebutkan 4 kursi.
Sekretaris KPUD Larantuka, Daniel S Emanuel menjelaskan hal tersebut ketika dihubungi Pos Kupang melalui telepon ke sekretariat KPUD Flotim di Kelurahan Weri-Larantuka, Rabu (8/10/2008).
Disinggung tentang jumlah pemilih di Flotim yang akan mengikuti Pemilu Legislatif April 2009, Daniel mengatakan data pemilih belum ditetapkan karena petugas KPUD Flotim masih di lapangan menjemput validasi data pemilih dari PPK. Namun menurut Daniel dijadwalkan data pemilih di Flotim segera ditetapkan paling lambat di atas tanggal 10 Oktober 2008.
Sementara ditanyai tentang klasifikasi tingkat pendidikan calon legislatif di Flotim untuk Pemilu 2009, Daniel menjelaskan, dari 539 caleg tersebut mayoritas caleg berijazah SLTA/atau sederajadnya. Urutan kedua berijazah diploma dan ketiga berijazah sarjana.
Ditemui terpisah, Agustina Lamabelawa, S.H pengacara praktek di Larantuka yang juga adalah caleg nomor urut 2 pada Dapil I Flotim, menegaskan, hak perempuan di Flotim belum diakomodir sesuai quota 30 persen. Di Flotim kedudukan perempuan masih dianggap sekadar pelengkap kaum pria sehingga selalu menempati nomor buntut.
"Ini terbukti dari 44 Parpol yang ada di Flotim mayoritas menempatkan perempuan pada nomor-nomor buntut yang hanya sekadar menjadi pelengkap saja. Karena setelah saya hitung satu-persatu caleg perempuan yang diumumkan KPUD Flotim melalui daftar caleg sementara (DCS) yang ada pada media massa, jumlah perempuan di 44 parpol itu hanya 158 orang. Itu pun mayoritas menempati nomor buntut pada empat Dapil di Flotim. Ini sungguh memrihatinkan. Karena itu saya berharap kaum perempuan harus mulai sadar dan bangkit menegakkan hak-haknya untuk sejajar dengan kaum pria. Sedangkan laki-laki sebanyak 381 orang, dan semuanya tampak menempati nomor urut depan," jelasnya. (art)
Pos Kupang edisi Jumat, 10 Oktober 2008 halaman 7
* Perempuan 158 Orang, Laki-laki 381 orang
LARANTUKA, PK -- Sebanyak 539 orang berijazah SLTA, diploma dan sarjana yang berasal dari 44 Parpol, mendaftarkan diri menjadi calon legislatif (Caleg) dalam Pemilu 2009 untuk memperebutkan 30 kursi DPRD di Flotim. Ke-30 kursi tersebut dibagi empat daerah pemilihan (Dapil) di Flotim yakni Dapil I 12 kursi, Dapil II 10 kursi, Dapil III empat kursi dan Dapil IV 4 kursi.
Dapil I meliputi Flores Timur daratan dengan jumlah caleg 204 orang yang memperebutkan 12 kursi. Dapil II meliputi Kecamatan Adonara Timur, Ile Boleng, Adonara dan Klubagolit sebanyak 175 caleg memperebutkan 10 kursi. Dapil III meliputi Kecamatan Adonara Barat, Adonara Tengah dan Wotanulumado sebanyak 88 caleg memperebutkan 4 kursi dan Dapil IV meliputi dua kecamatan di Pulau Solor dengan jumlah caleg sebanyak 72 orang memperebutkan 4 kursi.
Sekretaris KPUD Larantuka, Daniel S Emanuel menjelaskan hal tersebut ketika dihubungi Pos Kupang melalui telepon ke sekretariat KPUD Flotim di Kelurahan Weri-Larantuka, Rabu (8/10/2008).
Disinggung tentang jumlah pemilih di Flotim yang akan mengikuti Pemilu Legislatif April 2009, Daniel mengatakan data pemilih belum ditetapkan karena petugas KPUD Flotim masih di lapangan menjemput validasi data pemilih dari PPK. Namun menurut Daniel dijadwalkan data pemilih di Flotim segera ditetapkan paling lambat di atas tanggal 10 Oktober 2008.
Sementara ditanyai tentang klasifikasi tingkat pendidikan calon legislatif di Flotim untuk Pemilu 2009, Daniel menjelaskan, dari 539 caleg tersebut mayoritas caleg berijazah SLTA/atau sederajadnya. Urutan kedua berijazah diploma dan ketiga berijazah sarjana.
Ditemui terpisah, Agustina Lamabelawa, S.H pengacara praktek di Larantuka yang juga adalah caleg nomor urut 2 pada Dapil I Flotim, menegaskan, hak perempuan di Flotim belum diakomodir sesuai quota 30 persen. Di Flotim kedudukan perempuan masih dianggap sekadar pelengkap kaum pria sehingga selalu menempati nomor buntut.
"Ini terbukti dari 44 Parpol yang ada di Flotim mayoritas menempatkan perempuan pada nomor-nomor buntut yang hanya sekadar menjadi pelengkap saja. Karena setelah saya hitung satu-persatu caleg perempuan yang diumumkan KPUD Flotim melalui daftar caleg sementara (DCS) yang ada pada media massa, jumlah perempuan di 44 parpol itu hanya 158 orang. Itu pun mayoritas menempati nomor buntut pada empat Dapil di Flotim. Ini sungguh memrihatinkan. Karena itu saya berharap kaum perempuan harus mulai sadar dan bangkit menegakkan hak-haknya untuk sejajar dengan kaum pria. Sedangkan laki-laki sebanyak 381 orang, dan semuanya tampak menempati nomor urut depan," jelasnya. (art)
Pos Kupang edisi Jumat, 10 Oktober 2008 halaman 7